Mengubah Pemahaman Tentang Uang

Pepatah Barat mengatakan bahwa money is the roots of all evil. Uang adalah penyebab utama segala kejahatan.


Tentu bukan tanpa alasan pepatah itu muncul. Karena pada kenyataannya pemahaman negatif soal uang - atau kekayaan - bukan hanya timbul di budaya Barat, melainkan di seluruh peradaban di dunia.

Nah, coba Anda jawab pertanyaan ini: Apakah Anda yang memiliki uang, atau jangan-jangan justru uang yang memiliki Anda?

Kalau Anda menjawab yang pertama, coba ingat apakah Anda berani dan rela berbohong demi uang? Kalau iya, well, justru Anda yang dimiliki uang.

Menurut Tessie Setiabudi dan Joshua Maruta, penulis buku Pensiun Gaul – 7 Langkah Jitu Mempersiapkan PHK, VRP atau Pensiun (www.pensiungaul.com), sikap kita terhadap uang memengaruhi kualitas hidup kita.

Dan itu semua kelak berimbas pada sikap Anda saat pensiun: apakah Anda bakal berfoya-foya lantaran merasa hidup tak kan lama lagi dan merasa terlepas dari beban kerja sepanjang hidup? Atau hemat habis-habisan karena takut hidup berkekurangan? Atau justru pensiun dengan bijak, karena selama ini menolak diperbudak uang dan melihat uang hanya sebagai alat bayar, dan alat kebajikan untuk hidup orang lain?

Mereposisi pemahaman soal uang, disarankan oleh Tessie dan Joshua untuk dilakukan sesegera mungkin. Caranya, dengan memahami bahwa uang terdiri dari komponen utama, yaitu ‘menerima’, ‘memberi’ dan ‘mengelola’. Selain itu Anda juga wajib menumbuhkan kesadaran bahwa uang hanyalah titipan.

0 komentar:

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...

Saving Money Info - Designed by Posicionamiento Web | Bloggerized by GosuBlogger