Pemerintah Akan Jaring 60.000 PNS Baru Tahun Ini
Wakil Menteri (Wamen) Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PAN-RB) Eko Prasojo mengatakan untuk tahun anggaran 2014 ini
pemerintah merencanakan akan merekrut sebanyak 60.000 Pegawai Negeri
Sipil (PNS) dan 40.000 Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja
(PPPK).
“Rekrutmen calon PPPK akan diumumkan bersamaan dengan
pembukaan pendaftaran calon PNS,” kata Eko seperti dikutip dari laman
Sekretariat Kabinet RI, Selasa (6/5/2014).
Eko mengungkapkan, berbeda dengan PNS, untuk perekrutan PPPK tidak ada batas. “Sejauh memiliki kompetensi, dan organisasi membutuhkan, ada kesempatan untuk mendaftar sebagai PPPK,” ujar dia.
Dibukanya
keran bagi masuknya SDM aparatur dari PPPK selain pegawai PNS,
lanjutnya, merupakan terobosan kebijakan pemerintah dalam penataan
birokrasi. “PPPK dapat membuat fleksibilitas dan mengubah DNA
atau gen dalam birokrasi. Selain itu, PPPK juga mampu memacu adrenalin
dalam birokrasi dan menumbuhkan citra baru bahwa orang yang ingin
mengabdi pada negara tidak harus berstatus sebagai PNS,” papar Eko.
Menurutnya,
antara PNS dan PPPK hampir semuanya sama, kecuali NIP dan pensiun. Ia
menyebutkan, dalam perjanjian kerja bagi PPPK, akan dituliskan klausul
mengenai jaminan pensiun, yang bekerja sama dengan Badan Penyelenggara
Jaminan Sosial (BPJS).
“Dalam
perjanjian juga dicantumkan, apabila negara mengalami krisis ekonomi,
maka yang pertama kali terkena pemutusan hubungan kerja (PHK) adalah
PPPK,” ujar dia.
Sumber
09.23
|
Label:
Berita
|
This entry was posted on 09.23
and is filed under
Berita
.
You can follow any responses to this entry through
the RSS 2.0 feed.
You can leave a response,
or trackback from your own site.
0 komentar:
Posting Komentar