Terkait e-Money, BI Kedepankan Pemain Lokal

Bank Indonesia (BI) menegaskan dukungannya terhadap para penerbit uang elektronik (e-money) di dalam negeri, dengan menahan serbuan pemain-pemain asing yang memang melirik potensi bisnis besar dari instrumen pembayaran ini.
“BI memperkuat industri domestik. Intinya kita mau perkuat, kalau dilepas bablas begitu saja pasti kalah,” ujar Deputi Direktur Kebijakan dan Pengawasan Sistem Pembayaran BI, Yura A. Djalins, di Jakarta, Rabu, 11 Juni 2014.
Bank sentral mencatat saat ini ada 17 penerbit e-money di Indonesia, dengan jumlah instrumen sekitar 30 juta dan rata-rata transaksi harian sebesar Rp7,7 miliar selama bulan April. Adapun dari jumlah penerbitnya, sebanyak 6 penerbit merupakan bank, sementara sisanya berasal dari industri nonbank termasuk perusahaan telekomunikasi.
“Jadi e-money, masih berjuang. Untuk mencapai Rp10 miliar per hari saja belum. Kita sekarang belum membuka (untuk pemain asing), yang ada sekarang masih kecil sekitar Rp8 miliar per hari, kalau terlalu banyak juga kan nanti tidak sehat,” tandas Yura.
Sumber

0 komentar:

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...

Saving Money Info - Designed by Posicionamiento Web | Bloggerized by GosuBlogger